That's All

Rabu, April 25, 2012



That's All
 by Nat King Cole

I can only give you love that lasts forever 
And a promise to be near each time you call
And the only heart I own For you and you alone
That's all, That's all... 
I can only give you country walks in springtime 
And a hand to hold when leaves begin to fall
And a love whose burning light
Will warm the winter's night 
That's all, That's all...
There are those I am sure who have told you 
They would give you the world for a toy
All I have are these arms to enfold you
And a love time can never destroy
If you're wondering what I'm asking in return, dear
You'll be glad to know that my demands are small
Say it's me that you'll adore
For now and evermore 
That's all, That's all...

Semua hal yang saya sukai telah dirusak. Lagu-lagu kesukaan saya, film-film romantis favorit, bahkan tempat-tempat makan yang saya sukai. Butuh keberanian bagi saya untuk menonton ulang film How To Lose A Guy In 10 Days, Confession of Shopaholic, bahkan The Wedding Singer. Saya takut hati saya tercabik lagi ketika scene demi scene dalam film-film itu muncul dan mengingatkan saya pada dia. Saya takut lagu-lagu itu terputar kembali dan hati saya remuk dengan semua memori itu.

Saat jalan-jalan di mall tadi sore, saya menemukan kembali film The Wedding Singer. Saya tergelitik untuk menontonnya lagi disamping memang untuk melengkapi koleksi film. Sebenarnya, saya berat untuk menontonnya kembali. Lagu "Grow Old With You" menjadi momok yang menakutkan. Saya pernah merasakan bagaimana perasaan Drew Barrymore ketika dinyanyikan Adam Sandler di film itu. Dan dengan orang yang sama, saya juga merasakan perasaan Adam Sandler ketika ditinggalkan tunangannya di hari pernikahan mereka.

Tapi dalam film ini tak cuma lagu Grow Old With You saja. Satu scene luput dari ingatan saya ketika Adam menyanyikan That's All, lagu lama milik Nat King Cole yang sudah beberapa kali di recyle ulang. Suatu saat, seseorang akan menyanyikan lagu itu untuk saya. Persis seperti Adam Sandler menyanyikan lagu itu dengan tatapan mata syahdunya dan melihat ke arah Drew Barrymore. Ada juga lagu Till There Was You milik The Beatles yang dinyanyikan nenek Rossie dalam ulang tahun pernikahannya yang ke-50 di film ini. Saya ingin menyanyikan lagu itu untuk seseorang yang benar-benar ingin menua bersama saya nanti.

Terlalu banyak lagu indah. Terlalu naif pula untuk takut pada lagu-lagu indah itu. Biarlah lagu-lagu indah yang telah dirusak menjadi nisan bagi sebuah masa lalu. Dear you, awas kalau lagu-lagu itu diteruskan pada orang selanjutnya. Kutukan itu akan benar-benar menjadi nyata. :)




PS : tulisan ini jadi bertepatan dengan scene Adam Sandler menyanyikan "Grow Old With You" di pesawat....It's weird, I don't feel sad but i feel so happy :D 

You Might Also Like

0 comments